Lalu hal ini salah siapa ? google yang semakin bodoh, dikarenakan tak bisa membedakan mana blog manual dan auto ? atau blogger yang semakin tak beraturan dan melakukan segala cara untuk mendapatkan trafik ? Jawabannya sebenarnya ada dalam tiap-tiap orang. Saya sendiri pernah membuat sebuah auto blog dan akhirnya kena batunya juga karena blog manual yang satu hosting atau satu nameserver dengan blog auto tersebut terkena imbasnya juga. Membuat auto blog sih menurut saya sah-sah saja dan semua orang punya hak untuk itu. Tapi juga jangan salah, google juga punya kewajiban membersihkan semua auto blog tersebut. Dikarenakan auto blog memberikan sebuah informasi yang tidak relevan dan sangat merugikan para pencari di mesin google.
Jadi menurut saya sih kembali pada diri kita masing-masing saja. Tidak ada yang salah sebenarnya dalam hal ini. Kita turuti saja apa yang diinginkan hati, kalo hati kita ingin membuat auto, ya silakan aja buat auto. Tapi semua yang kita lakukan pasti ada resikonya. Kalau di deindex sama google atau kena dance oleh google ya jangan menangis tersedu sedan aja . Mungkin itu aja sih info yang bisa saya berikan. Karena semakin carut marutnya mesin pencarian google dan para pembersih mesin pencarian sepertinya juga sedang kacau karena tak bisa membedakan mana yang manual dan mana yang auto. Yang penting libas saja dan hajar . Tapi saya sendiri sih aman dari efek google panda sementara ini . Bagaimana dengan anda semua ?
Sumber: Bayumukti
0 komentar:
Posting Komentar